Ketegangan ini memuncak ketika pada saat itu ruangan ada Mr. E (Sekarang sudah pensiun), Mr.M dan Mr. C. Dia membentak "TAK ANTEM KOWE" trus dia maju ke meja saya lalu saya berdiri saya persilahkan dia untuk memukul. Sempat di lerai oleh rekan kerja lain Mareta.
Setelah esoknya dia meninggalkan secarik kertas di atas meja saya yang bertuliskan "MEMBUAT PERNYATAAN SIAP DIPUKUL". Saya diamkan saja. Mulai itu saya tidak meladeni. Dia terus seperti memprovokasi saya bersama teman akrabnya. Saya sempat melapor kan ke Kepala BKD atas ucapan ancaman dan tindakannya. Tetapi sampai sekarang tahun 2017 belum pernah ada yang menengahi dan belum ada permintaan maaf dari dia.
Sudah sekian lama saya endapkan tetapi tetap mengganjal di pikiran karena setiap hari masih bertemu. Jika dia meminta maaf kepada saya maka saya baru dapat melupakan dan memulai lembaran baru.